5 Game dengan Voice Acting Terburuk
5 Game dengan Voice Acting Terburuk
Melakukan voice acting di dalam video game bukanlah hal yang mudah karena sang voice actor harus benar-benar menyesuaikan suara,logat, dan aksennya. Suara yang dihasilkan harus benar-benar terlihat seperti keluar dari mulut sang karakter di video game. Berkat tingkat kesulitan itulah pekerjaan ini pun dibayar cukup mahal.
Namun, di beberapa video game ini voice acting-nya justru terdengar sangat buruk. Seperti yang sudah Jaka rangkum ke dalam 5 Game dengan Voice Acting Terburuk. Penasaran apa saja? Simak yuk uraian berikut!
5 Game dengan Voice Acting Terburuk
1. The Elders Scrolls IV : Oblivion
Serial dari game The Elder Scrolls dari dulu memang tidak pernah memiliki dialog dan voice acting yang bagus, bahkan sampai yang terakhir yaitu Skyrim voice acting dan dialognya tetap sama saja. Namun jika harus memilih yang terburuk, maka hal itu akan jatuh kepada seri ke-4 yang berjudul Oblivion. Voice acting di game ini terasa sangat kaku layaknya seorang Terminator yang berbicara tanpa ekspresi, tapi yang paling buruk dari voice acting di game ini adalah saat kamu berbicara dengan karakter bernama Dralora Athram yang dimana pada saat berbicara sang voice actor terdengar salah membuat dialog dan mengulang perkataannya. Hal yang jadi pertanyaannya adalah kenapa Bethesda selaku developer game ini tidak membuang voice line yang gagal dan malah memasukkannya?
2. House of The Dead 2
Saat masa produksi, tim produksi dari game ini telah sadar kalau voice actor yang disewa untuk mengisi suara penjahat Caleb Goldman adalah termasuk orang yang paling membosankan. Setelah mengetahui hal tersebut tim produksi menyewa orang kedua untuk meningkatkan voice acting di game ini, tapi bukannya lebih bagus malahan voice acting dari karakter game mereka malah makin diperburuk oleh orang kedua ini. Kamu dapat mendengar secara jelas bahwa voice acting-nya sangatlah flat dan tidak bernada.
3. Chaos Wars
Chaos Wars merupakan game turn based RPG yang memiliki gameplay cukup bagus, namun semua itu dirusak oleh voice acting yang sangat buruk. Suara yang diberikan voice actor seperti orang yang sedang membaca script, bahkan malag seperti orang yang baru bisa membaca. Suara terdengar flat dan tidak sesuai dengan gambaran karakter. Hal itu sangat disayangkan karena musik dan gameplay ini di game ini cukup bagus.
4. Dynasty Warriors 3
Dynasty Warriors 3 menjadi seri dengan voice acting paling lucu dari seluruh franchise ini. Hal yang lebih lucu lagi kesalahan mereka tersebut tidak pernah diperbaiki sampai ke Dinasty Warriors 9, namun jika ditanya yang terburuk maka jawabannya adalah yang ke-3. Seri teresebut menjadi seri dengan voice acting terburuk, kamu dapat dengan mudah menemukan voice acting yang overacting sehingga membuatnya terasa aneh dan juga voice actor yang mengisi suara bahasa inggrisnya hampir salah mengucapkan semua nama karakter di game ini seperti karakter Cao Cao malah disebut Cow Cow.
5. Resident Evil
Resident Evil yang pertama menjadi game dengan nuansa horor yang paling menakutkan pada saat itu, tapi sayangnya nuansa itu harus dirusak dengan dialog yang tak berkesan, akting yang jelek, dan beberapa cutscene live action yang terlihat buruk. Game ini sebenarnya juga memiliki voice acting dengan suara jepang, namun sang sutradara yaitu Shinji Mikami menghilangkan bagian tersebut dengan alasan tidak cocok dengan game ini yang bergaya amerika utara. Tapi file voice acting jepang itu sempat bocor dan ternyata setelah ditelaah voice acting jepangnya juga memiliki penampilan yang buruk.
Tidak ada komentar