Mitos! Ini 4 Alasan Ngecas HP Semalaman Nggak Bahaya Sama Sekali
Mitos! Ini 4 Alasan Ngecas HP Semalaman Nggak Bahaya Sama Sekali
Untuk kembali menemani aktivitas kamu, smartphone yang digunakan wajib dicharge saat dayanya sudah habis. Namun, di luar sana nyatanya masih banyak mitos yang beredar mengenai bahaya charge smartphone loh.
Salah satunya adalah mitos ngecas hp semalaman bisa bikin baterai jebol. Memang benar ya?
Buat kamu yang penasaran, inilah 4 alasan ngecas hp semalaman nggak bahaya sama sekali!
4 Alasan Ngecas HP Semalaman Nggak Bahaya Sama Sekali
Banyak orang meninggalkan smartphone dalam keadaan mengisi daya semalaman dengan harapan baterai akan terisi penuh di pagi harinya. Nah, nyatanya mitos kebiasaan ini membuat baterai jebol nggak sepenuhnya benar loh!
1. HP Sudah Pintar, Masa Baterainya Nggak?
HP alias smartphone sesuai dengan namanya sudah dibekali kemampuan cukup pintar. Tentu dengan alasan ini, smartphone sudah mampu menghitung daya yang masuk ke baterai dan menyesuaikannya ketika hampir penuh guys.
Menurut pihak Anker, salah satu perusahaan daya smartphone, semua perangkat saat ini sudah memiliki chipset built-in yang mencegah proses charging saat baterai menyentuh 100 persen. Tentu kamu harus menggunakan perangkat asli ya.
2. Pengisian Daya Dihitung Berdasarkan Siklus
Sebenarnya belum ada patokan pasti mengenai penghitungan daya baterai pada smartphone. Namun menurut Kyle Wiens, pakar dari iFixit mengatakan umur sebuah baterai dihitung dari cycle count alias siklus pengisian daya.
Menurutnya cycle count sendiri dihitung seberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat daya baterai hingga penuh. Jika kamu menghabiskan setengah daya, lalu mengisinya kembali hingga full, maka hanya tergitung setengah siklus guys.
3. Semua HP Saat Ini Sudah Non-Removeable
Kalau kamu sadari, kebanyakan smartphone saat ini sudah mengadopsi baterai non-removeableyang artinya nggak bisa digonta-ganti. Berbeda dengan bebera tahun ke belakang yang masih menggunakan konsep baterai removable.
Melihat tren ini, kamu sepertinya sih nggak perlu mengkhawatirkan lagi tentang masalah baterai jebol dan sebagainya. Seperti pada poin pertama di atas, smartphone sudah dibekali kemampuan canggih untuk menjaga kesehatan baterai.
4. Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti HP?
Kyle Wiens menambahkan lagi, rata-rata sebuah baterai smartphone bakal bertahan hingga 400 cycle count. Dengan angka seperti itu, HP atau smartphone kamu diperkirakan akan menurun performa daya baterai seenggaknya sekitar 1 hingga 2 tahunan.
Dengan rentang waktu yang cukup lama, kamu pun mungkin sudah berpikiran untuk mengganti HP bukan? Jadi nggak perlu dipermasalahkan, karena performa baterai sudah pasti turun lama-kelamaan.
Tidak ada komentar