5 Alasan Kenapa Kamu Enggak Perlu Membeli Samsung Galaxy S9

Samsung akhirnya secara resmi merilis jajaran flagshipterbaru, Samsung Galaxy S9 dan Samsung Galaxy S9 Plus pada ajang Mobile World Congress 2018 lalu. Banyak kalangan yang memuji, namun enggak sedikit juga yang skeptis dengan kehadiran smartphone ini loh!

Walaupun hadir dengan mengandalkan sektor fotografi, nyatanya ada 5 alasan kenapa kamu tidak perlu membeli Samsung Galaxy S9. Mending simpan uang tabunganmu guys!

Inilah Alasan Kenapa Kamu Enggak Perlu Membeli Samsung Galaxy S9

Terdapat banyak faktor pembanding yang membuat kamu enggak perlu membeli Samsung Galaxy S9 terbaru dibanding smartphone pendahulunya. Kira-kira kenapa ya?

1. Desain yang Enggak Berbeda Jauh

Kamu pasti berharap ada sesuatu yang berbeda saat membeli sebuah smartphone baru. Nah, sayangnya Samsung Galaxy S9 tampaknya malah kelihatan sebagai sebuah upgrade dari Samsung Galaxy S8 kalau dilihat dari segi desainnya.

Sumber foto: theverge.com

Di sisi depan kamu akan tetap mendapatkan Infinity Display dengan ukuran yang sama persis dengan pendahulunya. Perbedaan terletak di sisi belakang yang tampaknya Samsung memperbaiki kesalahan pada peletakan sensor sidik jari di Galaxy S8.

2. Foto Lowlight Cenderung Kurang Kontras dan Blur

Samsung Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus hadir dengan fitur dual aperture yang membuatnya memiliki dua bukaan lensa, yakni f/1.5 dan f/2.4. Sayangnya menjadi kamera smartphone pertama yang memiliki bukaan paling lebar enggak selalu membuat performanya memuaskan.

Sumber foto: ph.news.yahoo.com

Pada beberapa tes didapatkan hasil foto lowlight yang dihasilkan pada f/1.5 cenderung kurang kontras dan blur. Mungkin dengan tujuan mendapatkan pencahayaan, Samsung harus mengorbankan ketajaman foto pada bukaan lebar ya?

3. Performa AR Emoji yang Masih Pas-pasan

Emoji dan sticker sudah biasa banget? Samsung Galaxy S9 memperkenalkan AR Emoji yang menggunakan teknologi Augmented Reality (AR). Tampaknya teknologi ini buat menyaingi Animojipada seri iPhone X yang meluncur tahun lalu guys.

Sumber foto: androidauthority.com

Tampak terlalu terburu-buru untuk mengikuti tren, hasil animasi yang dihasilkan AR Emoji tampak masih kurang natural dibanding Animoji. Masih terdapat beberapa lag dan patah, serta kamu harus melakukan beberapa pengaturan tambahan loh.

4. Super Slow-Motion, Perlu Banget Kah?

Berbekal tagline The Camera. Reimagined. , Samsung memang benar-benar membawa perubahan besar di sektor kamera smartphone flagship miliknya. Bukan hanya kemampuan dual aperture dan AR Emoji saja, namun ada fitur super slow-motion untuk menghasilkan momen menakjubkan.

Sumber foto: cnet.com

Dengan fitur ini kamu bakal mendapatkan video resolusi HD 720p dengan kecepatan hingga 960 fps. Tapi memang perlu banget kah? Sepertinya enggak terlalu sih, apalagi konon hasilnya masih di bawah mode slow-motion HD 720p @240 fps milik Galaxy S8 guys.

5. Masih Mending Samsung Galaxy Note 8

Di Indonesia, Samsung Galaxy S9 dan Galaxy S9 Plus dibanderol dengan harga mulai Rp 11.5 juta hingga Rp 14.5 juta. Harga smartphone terbaru ini dibanderol Rp 1 juta hingga Rp 2.5 juta kali lebih mahal dari pendahulunya.

Sumber foto: androidauthority.com

Eitsss... Dengan rentang harga segitu seharusnya kamu sudah mendapatkan Samsung Galaxy Note 8 yang lebih kaya fitur. Mulai dari dual kamera hingga tambahan S Pen yang sangat membantu untuk produktivitas loh. Enggak nyesel nih?